Artinya adalah “bahan tekstil yang tembus air, yang biasanya
digunakan pada pondasi tanah, batu, atau materi geoteknikal lainnya sebagai
suatu bagian pelengkap dari suatu bangunan, proyek, atau system buatan oleh
manusia”. Biasanya bahan geosintetis ini digunakan untuk tujuan pertanian
maupun pembangunan. Bahan tekstil yang bentuknya seperti kain ini dibedakan
dari metode penempatan benang pada bahan tersebut, yaitu: Woven (Tenun) dan
Non-Woven (Tidak Ditenun).
- Woven Geotextile (Tenun)
Bahan yang mirip kain untuk pakaian ini, benangnya berbentuk tenunan secara teratur dalam dua arah seperti yang ditunjukkan pada gambar dibawah. Bahan geotekstil woven biasanya digunakan untuk pemisahan lapisan tanah, memperkuat lapisan tanah, penahan beban di tanah yang tidak stabil, dan penyaringan air. Geotextile woven memiliki kelebihan yaitu tidak mudah melar (memuai) yaitu 15% dari ukuran aslinya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar